Kamis, 03 Januari 2013

Tahun Baru Tambah Bersyukur



Sebagaimana dengan penanggalan bulan masehi, masyarakat seluruh dunia telah melewati tahun yang baru. Tahun yang baru berarti tambah semangat yang baru, semangat dalam segala hal yang bersifat positif  serta membawa kebaikan atau manfaat bagi diri sendiri maupun orang lain. Sebagai seorang muslim adalah keharusan untuk selalu memperbaiki diri Muhasabah, memperbaharui niat Tajdiidun niyah, introspeksi diri, mawas diri, merenungkan, bertafakur, bertadabbur. supaya menjadi hamba yang selalu bersyukur kepada Allah SWT serta pandai mengambil hikmah dari semua hal yang ia alami.


Allah menyukai hambanya yang selalu bisa mensyukuri segala nikmat yang Ia berikan kepadanya. Allah akan menambah nikmat tersebut jika kita mensyukurinya, begitu juga sebaliknya, jika kita tidak mensyukuri dan ternyata malah kufur nikmat, maka sesungguhnya Adzab Allah sangat pedih, hal ini sesuai dengan ayat al-Qur’an surat Ibrahim ayat 7;

“dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), Maka Sesungguhnya azab-Ku sangat pedih".

al-Qur’an Surat Az-Zumar ayat 8.
“dan apabila manusia itu ditimpa kemudharatan, Dia memohon (pertolongan) kepada Tuhannya dengan kembali kepada-Nya; kemudian apabila Tuhan memberikan nikmat-Nya kepadanya lupalah Dia akan kemudharatan yang pernah Dia berdoa (kepada Allah) untuk (menghilangkannya) sebelum itu, dan Dia mengada-adakan sekutu-sekutu bagi Allah untuk menyesatkan (manusia) dari jalan-Nya. Katakanlah: "Bersenang-senanglah dengan kekafiranmu itu Sementara waktu; Sesungguhnya kamu Termasuk penghuni neraka".
 
Dan untuk menghindari kesalahan dalam bersyukur, Allah sendiri yang langsung mengajarkan kepada kita melalui Rasulullah Muhammad SAW bagaimana caranya untuk mengucap terima kasih kepada-Nya. Sebenarnya cara  yang diajarkan oleh Nabi Muhammad tidak terlalu muluk, atau ribet. Umat muslim diajari dengan mengucap Alhamdulillah, Subhanallah dan Kalimah Toyyibah yang lainnya. Kalaupun mau menambah lagi, bisa dengan bersedekah, memberi infaq kepada fakir miskin dan orang yang membutuhkannya.

Jadi tidak perlu dengan ritual sesaji, larung sesaji, pesta pora semalam suntuk, dua malam, tiga malam atau seminggu suntuk atau lebih dari itu, tidak dengan minum minuman keras, menggunakan narkoba dan Tidak juga dengan menyembah patung atau berhala. Harta yang seharusnya bisa menjadi amal ibadah buat kita, terbuang percuma dengan hal- hal yang ternyata secara tidak sadar kita dzolim terhadap diri sendiri dan orang lain. 

Yang demikian itu Allah tidak menghendaki.  Hal semacam ini yang kadang malah menyebabkan kita secara tidak sadar telah berbuat syirik. Kita menuhankan selain Allah, kita akhirnya menuhankan Hawa nafsu kita sendiri.  Alih- alih mendekatkan diri kepada Allah, tetapi sebenarnya salah, sebagaimana disebutkan dalam al-Qur’an Surat Az-Zumar ayat 3;

“Ingatlah, hanya kepunyaan Allah-lah agama yang bersih (dari syirik). dan orang-orang yang mengambil pelindung selain Allah (berkata): "Kami tidak menyembah mereka melainkan supaya mereka mendekatkan Kami kepada Allah dengan sedekat- dekatnya". Sesungguhnya Allah akan memutuskan di antara mereka tentang apa yang mereka berselisih padanya. Sesungguhnya Allah tidak menunjuki orang-orang yang pendusta dan sangat ingkar”.
 
Maka dari itu, sebagai seorang muslim harus berhati- hati karena Allah sudah mengingatkan kita “jika kamu kafir Maka Sesungguhnya Allah tidak memerlukan (iman)mu dan Dia tidak meridhai kekafiran bagi hamba-Nya; dan jika kamu bersyukur, niscaya Dia meridhai bagimu kesyukuranmu itu; dan seorang yang berdosa tidak akan memikul dosa orang lain. kemudian kepada Tuhanmulah kembalimu lalu Dia memberitakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan. Sesungguhnya Dia Maha mengetahui apa yang tersimpan dalam (dada)mu. al-Qur’an Surat Az-Zumar ayat 7. Wallahu ‘alam Bi Showab

Penulis; Mohammad Harir Saifu Yasyak, S.Fil.I (Peserta Program Kaderisasi Ulama [PKU] Gontor dan MUI Pusat. Angkatan Ke-VI)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar