Sabtu, 25 Mei 2013

Karakteristik Tasawwuf Dalam Islam



Tasawwuf merupakan khazanah keilmuan Islam yang cikal bakalnya sudah ada sejak zaman nabi Muhammad S.A.W. Sumber utama dari pada ilmu tasawwuf adalah al-Qur’an dan as- Sunnah. Disamping itu beliaulah teladan yang patut kita tiru dalam berbagai hal, yang mengintegrasikan antara urusan dunia dan akhirat secara holistic serta tidak parsial.

 Berdiskusi mengenai tasawwuf berarti berbicara tentang Akhlaq manusia dalam bermuamalah dan beribadah kepada Allah.  dengan untuk memiliki akhlaq Islam, menjadikan manusia sebagai sebaik- baiknya makhluq ciptaan-Nya. Jadi akhlaq merupakan asas dalam tasawwuf. Sedangkan ruhnya adalah Islam, sumbernya yaitu al-Qur’an dan as-Sunnah.

Tasawwuf dalam Islam bukanlah mistisisme sebagaimana beberapa orang anggap. Pengalaman tasawwuf dalam Islam berbeda dengan pengalaman yang didapatkan oleh para mistikus dalam tradisi- tradisi mistisisme. Tasawwuf dalam Islam memiliki sumber yang jelas, yaitu al-Qur’an dan as-Sunnah. Dan dalam Islam juga memiliki tujuan atau orientasi untuk beribadah kepada Allah. Berbeda dengan mistisisme, dalam kehidupan penganut ajaran mistisisme sumber yang mereka gunakan bukanlah berasal dari al-Qur’an dan as-Sunnah. Sumber mereka adalah tradisi- tradisi kuno yang berasal dari ajaran nenek moyang dan tentunya tidak berasal dari Allah. Serta orientasi yang mereka capai juga tidak tertuju kepada Allah. Terkadang juga hanya berhenti pada pengalaman dan kepuasan batin atau spiritual saja. Jadi tidak benar jika ada yang menyamakan antara pengalaman sufi dalam tasawwuf dengan pengalaman mistikus dalam mistisisme.

Islam dengan segala ajarannya memang memiliki karakteristik yang berbeda dengan ajaran agama manapun dan apapun. Dengan memiliki ciri khas tersendiri dan lain dari pada yang lain, Islam memiliki identitas yang jelas dan tidak kabur. Begitu juga dalam khazanah keilmuan tasawwuf dalam Islam. Ilmu tasawwuf dalam Islam mempunyai sumber utama yakni al-Qur’an dan as-Sunnah. Asasnya adalah akhlaq. Dan ruhnya yaitu Islam. Serta orientasinya kepada Allah S.W.T. Wallahu ‘alam bi shawab

Penulis; Mohammad Harir Saifu Yasyak, S.Fil.I
Sumber bacaan; at-Taftazani. Madkhal Ila at-Tasawwuf al-Islamiy. Darul Tsaqafah. Mesir. Cetakan ketiga. 1979.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar